Seorang warga menemukan buaya saat mencari cacing di selokan Jalan KH Noer Ali, Kalimalang, Kecamatan Bekasi Barat, Kota Bekasi, Minggu (12/1). Diduga, binatang reptil itu merupakan peliharaan sengaja dibuang pemiliknya ke selokan.
"Waktu ditemukan mulutnya sudah diikat, kemudian tubuhnya dililit pakai selimut besar," kata Eko Uban, petugas evakuasi dan eksekusi di Dinas Pemadam Kebakaran Kota Bekasi, Minggu (12/1).
Eko menurutkan, buaya seberat 60 kilogram diperkirakan berusia lima tahun itu, pertama kali ditemukan seorang anggota Linmas, Saman, ketika mencari cacing untuk keperluan memancing.
Secara kasat mata, buaya pada saat ditemukan tak kelihatan. Saman yang penasaran dengan bungkusan kain selimut tersebut kemudian mengecek. Ketika dipegang, rupanya bergerak. Karena itu, Saman bersama dengan warga lainnya membuka.
Kaget bukan kepalang, rupanya isi bungkusan tersebut merupakan seekor buaya muara. Temuan ini spontan menjadi perhatian warga dan pengguna jalan. Khawatir terjadi hal-hal yang tak diinginkan, buaya dibawa ke Markas Polsek Bekasi Barat.
"Ini sepertinya peliharaan, kalau dia liar dipegang pasti berontak," kata Eko.
Eko mengatakan, pihak Damkar yang menerima laporan segera menuju ke Mapolsek Bekasi Kota. Buaya lalu dievakuasi ke markas Damkar Kota Bekasi menggunakan mobil bak terbuka.
"Renacanya mau kita pelihara saja di sini dan sebagai sarana edukasi," kata Eko.
