816Agent
816WIN

Minggu, 29 Desember 2019

Depot Mie Setan di Surabaya Terbakar, 1 Tewas dan 4 Karyawan Luka

Depot Mie Setan di Surabaya Terbakar, 1 Tewas dan 4 Karyawan Luka

Nyawa Alansya Aji Wardana, karyawan Depot Mie Setan di Jalan Mulyorejo 162, Surabaya yang tersambar api tidak dapat diselamatkan. Ia tewas setelah mendapat pertolongan medis di Rumah Sakit Unair Surabaya bersama dengan 4 orang temannya.
Lelaki 31 tahun warga Jalan Mulyorejo Utara, Surabaya itu sebelumnya mengalami luka bakar 80 persen. Dia dirawat bersama empat karyawan lainnya, yang juga mengalami luka bakar.
"Kami dapat kabar itu (satu korban meninggal dunia) pagi tadi, sekitar pukul 06.00 WIB," jelas Kapolsek Mulyorejo Kompol Enny P Rustam, Sabtu (28/12).
Dia menyebut, korban yang meninggal dunia itu diketahui berprofesi sebagai juru masak atau koki. Sementara untuk korban lainnya, masih menjalani perawatan di ruang ICU Rumah Sakit Unair Surabaya.
"Kejadian ini masih selidiki penyebab pastinya apa. Kami juga akan meminta keterangan satu saksi, yaitu pengawasnya. Sementara itu dulu, nanti kami sampaikan lagi updatenya," pungkasnya.
Diketahui, peristiwa kebakaran di Depot Mie Setan tersebut terjadi sekitar pukul 22.30 Wib, Jumat (27/12), saat sejumlah karyawan bersih-bersih depot lantaran baru saja tutup. Saat itulah, salah satu karyawan mendapati tabung gas elpiji 12 kilogram bocor dan membawanya ke kamar mandi.
Sampai di kamar mandi, percikan api justru menyambar seluruh ruangan kamar mandi hingga membakar plafon. Lima karyawan yang dekat dengan lokasi, tersambar hingga mengalami luka bakar.
Api yang berkobar kemudian berhasil dipadamkan sekitar pukul 22.45 Wib, setelah 4 unit mobil pemadam kebakaran dari Dinas Pemadam Kebakaran Kota Surabaya datang ke TKP. Selanjutnya, pembasahan berlangsung hingga tengah malam, sekitar pukul 23. 50 Wib.
Berikut identitas 4 karyawan yang masih menjalani perawatan di Rumah Sakit Unair Surabaya:
1. Mustofa Indri Amsya (20), warga Jalan Mulyorejo Utara, dengan luka bakar 50 persen
2. Putra Amirul Mu'minin (25), warga Jalan Mulyorejo, dengan luka bakar 70 persen
3. Dwi Darma Putra (25), warga Jalan Gubeng Kertajaya, Surabaya dengan luka bakar 70 persen
4. Dimas Nur Syarifudin (20), warga Jalan Barata Jaya, Surabaya, yang mengalami luka bakar 50 persen.