Sejumlah daerah di Indonesia bersiap memasuki fase new normal di tengah pandemi Covid-19. Ketua Tim Pakar Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19, Wiku Adisasmito mengatakan, penerapan new normal harus dilakukan secara bertahap.
"Ada tahapan-tahapan yang perlu dilakukan oleh pemerintah daerah dalam menuju masyarakat aman Covid-19 dan produktif," katanya dalam siaran pers, Selasa (9/6).
Tahap pertama adalah prakondisi. Pada tahap ini, pemerintah daerah harus memberikan informasi yang holistik, jelas dan mudah dipahami kepada masyarakat. Informasi tersebut antara lain mengenai pencegahan dan penanganan Covid-19.
Tahap kedua, timing. Pemerintah harus menentukan waktu kapan suatu daerah dapat memulai aktivasi sosial ekonomi dengan memperhatikan data epidemiologi, tingkat kepatuhan terhadap protokol kesehatan, kesiapan organisasi dan manajemen di daerah serta memastikan kesiapan fasilitas pelayanan kesehatan.
Ketiga adalah tahap prioritas. Pada tahap ini, pemerintah daerah perlu memilih sektor yang diutamakan untuk proses pemulihan sosial dan ekonomi secara bertahap.
Keempat, tahap koordinasi pusat dan daerah. Tahapan ini penting di mana terjadi konsultasi timbal balik, antara pemerintah pusat dan pemerintah daerah yang sinergis dalam pengambilan keputusan.
Kelima adalah tahap monitoring dan evaluasi.
"Kami ingin menyampaikan, mengenai monitoring dan evaluasi peta risiko daerah. Sebagai contoh, untuk daerah zona hijau atau tidak terdampak, kami melakukan monitoring dan evaluasi untuk kabupaten-kota yang tidak terdampak," tutup Wiku.
