Aksi menolak UU KPK baru hasil revisi, revisi UU KUHP dan sejumlah revisi UU lainnya berjalan anarkis di halaman depan Gedung DPR. Para massa aksi tak hanya melempari aparat kepolisian yang berjaga untuk masuk ke dalam Gedung DPR.
Tetapi mereka juga membakar fasilitas umum seperti mobil, motor, pos polisi dan lainnya. Mobil bus yonif berwarna hijau dan Jeep Rubicon yang dibakar pada Selasa, 24 September 2019 malam sudah tidak ada lagi bangkainya.
Saat mencoba menyusuri jalanan yang dipakai massa untuk aksi, terlihat ada tiga bangkai sepeda motor di sepanjang jalan Palmerah. Tepatnya tak jauh dari Stasiun Palmerah, Kamis (26/9).
Namun ketika menyusuri Jalan Slipi, setidaknya ada belasan bangkai sepeda motor yang sudah dijadikan satu oleh petugas. Lokasinya tepat berada di kolong fly over Slipi, persis di belakang pos polisi yang dibakar massa.
Untuk pengendara sepeda motor yang melintasi Jalan Pejompongan, diharapkan berhati-hati, sebab, banyak sisa-sisa paku di jalanan yang belum dibersihkan petugas.
