816Agent
816WIN

Kamis, 27 Juni 2019

Polisi Curiga Ada Kejanggalan dalam Aksi Perampokan di Rumah Pejabat Padang Lawas

Polisi Curiga Ada Kejanggalan dalam Aksi Perampokan di Rumah Pejabat Padang Lawas Polisi masih menyelidiki kasus dugaan perampokan di kediaman pejabat Pemkab Padang Lawas (Palas), Sumut, Sahrin Siregar (42), Selasa (25/6) dinihari. Polisi menemukan kejanggalan dalam peristiwa yang menewaskan istri Sahrin, Rita (37). Tidak tertutup kemungkinan peristiwa di kediaman Sahrin di Desa Mompang, Kecamatan Barumun, Palas itu bukan perampokan.

"Kalau perampokan, tidak ada barang-barang yang diambil. Tidak ada pintu yang dirusak," sebut Kasat Reskrim Polres Tapanuli Selatan AKP Alexander Piliang, Rabu (26/6).
Alex tidak menjelaskan lebih detail soal kejanggalan lainnya. Namun dia mengakui tidak tertutup kemungkinan kejadian itu merupakan kasus pembunuhan. "Atau Pasal 351 KUHP yaitu penganiayaan yang menyebabkan meninggal dunia," jelas Alex.
Polisi belum mengetahui persis jumlah pelaku dalam kejadian itu. Namun mereka belum menemukan petunjuk bahwa pelaku lebih dari satu orang.
"Sudah 10 saksi kita periksa. Untuk suami korban sempat kita interogasi tapi dia langsung mengantar istrinya ke pemakaman," jelas Alex.
Tim gabungan telah dibentuk untuk mengungkap kasus ini. Selain dari Polsek Barumun, tim juga diisi personel Polres Tapsel dan Subdit III Polda Sumut.
Seperti diberitakan, dugaan perampokan terjadi di kediaman Sahrin, Selasa (25/6) dinihari. Pelaku disebutkan menyerang korban dengan senjata tajam. Akibatnya, istri Sahrin, Rita (37), meninggal dunia di lokasi kejadian. Sahrin sendiri terluka.
Sahrin merupakan Kepala Bidang Aset pada Badan Pengelola Keuangan dan Aset (BPKAD) Daerah Padang Lawas. Dia juga dipercaya sebagai Ketua PD Muhammadiyah Padang Lawas.