816Agent
816WIN

Selasa, 26 Februari 2019

Pembunuh Ibu Kandung di OKU Selatan Baru Seminggu Keluar RS Jiwa

Pembunuh Ibu Kandung di OKU Selatan Baru Seminggu Keluar RS JiwaEdian Saputra (23), pembunuh ibu kandungnya diketahui baru seminggu keluar dari perawatan di Rumah Sakit Ernaldi Bahar (RS Jiwa) Palembang. Namun, polisi menyebut Edian dalam kondisi sadar saat melakukan kejahatannya.


Kapolsek Pulau Beringin Iptu Herry Sulistyo mengungkapkan, tersangka dipulangkan RS Jiwa karena sudah membaik. Meski demikian, pihaknya melakukan tes psikologi terhadap tersangka untuk memastikan kejiwaannya.
"Ya, baru keluar rumah sakit jika seminggu sebelum kejadian. Kami masih tunggu hasil tes kejiwaannya untuk memutuskan kelanjutan kasusnya," ungkap Herry saat dikonfirmasi, Selasa (26/2).
Herry menuturkan, dari pemeriksaan sejak kemarin, tersangka tergolong baik saat berkomunikasi. Tersangka juga mengaku dalam kondisi sadar saat menghabisi nyawa ibu kandungnya itu.
"Diajak ngobrol nyambung, ditanya-tanya bisa jawab. Memang kelihatan tidak ada masalah dengan psikologisnya," ujarnya.
Dari penuturan tersangka, pembunuhan itu dilatarbelakangi karena kesal korban tidak memberikan uang untuk membeli pisau. Pisau itu rencananya digunakan tersangka menggarap ladang kopi milik keluarganya.
"Korban kan lagi mencuci pakaian, mungkin belum sempat kasih uang. Ternyata tersangka kesal dan mengambil balok lalu memukul korban berkali-kali hingga tewas," terangnya.
Dikatakannya, dalam waktu dekat tersangka akan dikirim ke Mapolres Ogan Komering Ulu (OKU) Selatan untuk pemeriksaan lebih lanjut. Sebab, kasus ini menjadi sorotan banyak pihak lantaran perbuatannya terbilang sadis.
"Sore atau malam ini kami kirim. Untuk sekarang ditahan di sel sendirian, kita pisahkan dengan tahanan lain," kata dia.
Diberitakan sebelumnya, Edian Saputra (23) setelah membunuh ibu kandungnya sendiri, Marlina (40). Motifnya pun terbilang sepele, hanya karena kesal tak diberi uang.
Peristiwa itu bermula saat pelaku meminta uang kepada ibunya yang sedang mencuci pakaian di kamar mandi rumahnya di Desa Kemu, Kecamatan Pulau Beringin, Kabupaten OKU Selatan, Sumatera Selatan, Senin (25/2). Lantaran masih sibuk, korban belum bisa memenuhi keinginan pelaku.
Pelaku pun kesal. Dia mengambil kayu balok yang langsung memukuli ibunya itu membabi buta. Korban pun tewas di tempat akibat luka berat di bagian kepala. Tersangka langsung diamankan polisi usai kejadian dengan barang bukti balok kayu ukuran 6x8 centimeter dengan panjang 60 centimeter