![irektur Jenderal Kantor Ekonomi dan Perdagangan Hong Kong atau HKETO di Jakarta, Law Kin-wai membuka resepsi perayaan Tahun Baru Imlek 2019. [HKETO]](https://statik.tempo.co/data/2019/02/20/id_820954/820954_720.jpg)
Dalam pidato di acara resepsi perayaan Tahun Baru Imlek dengan berbagai kalangan di Jakarta, Selasa malam, 19 Februari 2019, Law menjelaskan program The Belt anda Road Initiative menyediakan berbagai pendorong dalam berbagai sektor, termasuk perbankan, asurani, pembangunan properti, periklanan, pelabuhan dan lostik, serta juga dengan pelatihan profesional.
Law berharap Indonesia dapat mmanfaatkan program ini. Sebaliknya, investasi Hong Kong di Indonesia menempati urutan terbesar ke 4.
"Saya percaya bahwa Indonesia dan Cina, termasuk Hong Kong akan membangun ikatan lebih kuat dalam investasi, ekonomi, perdagangan, budaya, pendidikan dan turisme," kata Law.
Sementara, untuk proyek pembangunan Greater Bay Area di 3 wilayah yakni Guangdo, Hong Kong, dan Macao juga dianggap berpotensi besar untuk bisnis, baik lokal maupun asing.
"Kami mendorong teman-teman Indonesia kami untuk mengekplor potensi di Greater Bay Area," kata Law.