
Petugas Dinas Pertanian dan Pangan Bidang Kesehatan Hewan Jembrana menangkap seekor kera liar untuk dikembalikan ke habitatnya. Kera berjenis kelamin jantan ini sebelumnya kerap membuat resah warga karena berkeliaran dan masuk ke rumah dalam beberapa minggu belakangan di Kota Jembrana, Bali.
Kera jantan berukuran cukup besar ini juga sempat menghebohkan sejumlah pegawai di lingkungan Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Jembrana, Bali, lantaran kera tersebut masuk ke sejumlah ruangan Pemkab Jembrana.
Kera dewasa tersebut berhasil ditangkap di rumah Ni Ketut Nariati, warga Lingkungan Satria, Kelurahan Pendem, Jembrana atau sekitar satu kilometer dari Kantor Bupati Jembrana, Kamis (17/10). Untuk menjinakkan kera liar itu, petugas terpaksa memancing kera jantan tersebut dengan kera betina.
Penangkapan kera tersebut dilakukan oleh petugas dari Dinas Pertanian dan Pangan Bidang Kesehatan Hewan dengan dibantu BKSDA Jembrana.
"Kami menangkapnya dengan cara memancing masuk ke kandang kera betina. Ternyata pancingan itu berhasil, kebetulan pemilik rumah memiliki kera peliharaan berjenis kelamin betina," kata IGN Rai Mulyawan, Kabid Kesehatan Hewan, Kabupaten Jembrana, Kamis (17/10).
Rai Mulyawan juga menjelaskan, agar kera tersebut setelah ditangkap tidak lepas dan menggigit, petugas kemudian memberikan suntikan bius.
"Kera tersebut selanjutnya diserahkan ke Kantor Resort KSDA Jembrana untuk dikarantina dan selanjutnya dilepas ke habitat aslinya," ujar Rai Mulyawan.