816Agent
816WIN

Jumat, 06 September 2019

Korban Pembunuhan, Mayat Pakai Cincin di Pinggir Tol Jagorawi Driver Taksi Online

Korban Pembunuhan, Mayat Pakai Cincin di Pinggir Tol Jagorawi Driver Taksi OnlineTeka teki identitas mayat di Jalan Pringgondani 1 RT 05 RW 09 Kelurahan Harjamukti, Kecamatan Cimanggis, Depok, Jawa Barat, akhirnya terkuak. Identitas mayat itu adalah Dedi Junaedi (46), warga Pejaten Barat, Pasar Minggu, Jakarta Selatan.
Hasil penyelidikan polisi dipastikan Dedi merupakan korban pembunuhan. Mayatnya kemudian dibuang di kebun kosong dekat pinggir Tol Jagorawi, Rabu (4/9).
"Setelah melakukan penyelidikan tim gabungan melakukan pengejaran terhadap pelaku yang terakhir kali memesan akun Gocar korban," kata Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Raden Argo Yuwono, Jumat (6/9).
Tim gabungan Resmob PMJ, Polresta Depok dan Polsek Cimanggis yang melakukan penyelidikan menangkap seorang pelaku di indekosnya kawasan Gunung Putri, Bogor.
"Terhadap pelaku yang terakhir kali memesan Akun Gocar korban atas nama Maryati, ditangkap di kostan," ujar Argo.
Sebelumnya, Warga menemukan mayat tanpa identitas di Jalan Pringgondani 1 RT 05 RW 09 Kelurahan Harjamukti, Kecamatan Cimanggis, Depok. Mayat laki-laki itu tergeletak di kebun kosong dekat pinggir Tol Jagorawi.
Kapolsek Cimanggis AKP Bagus Panuntun mengatakan, identitas korban belum diketahui lantaran petugas belum menemukan tanda-tanda apapun. Korban diperkirakan berusia 30 tahun dan memakai baju merah.
"Tidak ditemukan dompet ataupun barang lainnya hanya cincin yang terpasang di jari manis tangan kanan bertuliskan Nina," katanya, Rabu (3/9).
Di jasad korban ada luka bekas benda tumpul, tepatnya di bagian kepala dekat pelipis kiri. Sedangkan di bagian lain tidak ditemukan luka. "Ini seperti luka bekas benturan benda tumpul. Namun, ini masih kita dalami lagi," ucapnya.
Di lokasi kejadian juga tidak ada bercak darah. Polisi masih mendalami penemuan mayat tersebut dengan meminta keterangan saksi.
"Jadi kami belum bisa menyimpulkan masalah kematian korban. Kami masih terpusat mencari identitas," tukasnya.
Diakui dia dari keterangan saksi memang masih minim. Namun pihaknya masih terus bekerja. "Ya memang saksi minim, tapi kami maksimalkan tenaga, untuk mengungkap kasus ini," lanjutnya.
Agar cepat terungkap identitas, pihaknya menyebar ciri korban dan foto. Sehingga diharapkan ada keluarga yang mengetahui dan melapor polisi.
"Foto korban disebar ke seluruh Babinkamtibmas Depok. Diharapkan, ada titik terang terkait identitas korban," pungkasnya. 

Related Posts: