
"Saat ini wisatawan mancanegara yang berkunjung ke Senaru sangat minim," katanya seperti dilansir dari Antara, Minggu (3/2).
Selain gempa, dia mengungkapkan, kurangnya wisatawan juga terjadi karena ditutupnya pendakian menuju Gunung Rinjani, Lombok Timur. Penutupan jalur pendakian ini untuk mengantisipasi terjadinya longsor akibat musim hujan.
"Sehingga pengunjung semakin menurun drastis," ujarnya.
Hamzah berharap agar pemerintah bisa membantu mendatangkan kembali wisatawan mancanegara agar menaikkan kembali pendapatan mereka.
Sementara itu, pemilik penginapan di Senaru, Sumardi mengatakan, penurunan wisatawan mancanegara berdampak pula pada jasa penginapan. Saat ini sebagian besar penginapan benar-benar sepi.
"Biasanya banyak turis dari Eropa, akan tetapi yang tersisa tinggal turis China, itupun hanya satu dua yang datang," ungkapnya.
Dia berharap banyak kepada pemerintah untuk mempublikasikan kembali pariwisata di Senaru, sehingga kondisinya akan kembali seperti sedia kala.