816Agent
816WIN

Kamis, 18 April 2019

Petugas KPPS di Samarinda Meninggal Dunia Usai Bertugas Hingga Subuh

Petugas KPPS di Samarinda Meninggal Dunia Usai Bertugas Hingga SubuhKabar duka datang dari petugas penyelenggara Pemilu 2019 di Samarinda, Kalimantan Timur. Dany Faturrahman (41), petugas KPPS 03 RT 07 Sidomulyo, Samarinda Ilir, meninggal dunia subuh tadi.


Dany diduga meninggal akibat kelelahan bertugas hampir 24 jam. Jenazahnya dimakamkan tengah hari tadi di pemakaman muslimin Jalan Sentosa.
Banyak pihak yang menyampaikan duka cita atas meninggalnya Dany. Di antaranya Ketua KPU Kalimantan Timur Rudiansyah, Kapolda Kalimantan Timur Irjen Pol Priyo Widyanto bersama Kapolresta Samarinda Kombes Pol Priyo Widyanto, juga hadir di rumah duka.
"Subuh pagi tadi beliau (Dany Faturrahman) merasa tidak enak badan, kemudian pulang ke rumah," kata Priyo, ditemui wartawan di sela kunjungan ke rumah duka, di Jalan Biawan Gang 3, Kamis (18/4).
Setibanya di rumah usai bertugas di TPS 03, Dany lalu meminta urut, dan dipijat oleh anaknya. Kemudian setelah itu, Dany kejang dan meninggal dunia.
"Mungkin, ini sudah takdir, tapi juga faktor kelelahan. Kita lihat, frekuensi tugas KPPS menyelenggarakan pemungutan suara di TPS, cukup melelahkan. Mulai pukul 7 sampai dini hari bahkan subuh, baru selesai melaksanakan tugasnya," ujar Priyo.
Di sisi lain, Priyo mengatakan, dari keterangan keluarga, Dany diketahui memiliki riwayat sakit maag akut. "Beliau, tidak hanya sebagai petugas PPS, tapi juga menjalankan tugas negara untuk mensukseskan Pemilu," terang Priyo.
Sementara, Rudiansyah meminta rekan-rekan penyelenggara Pemilu mempersiapkan fisik sebaik mungkin, terutama menghadapi rekapitulasi suara. "Bahwa apa yang dilakukan rekan kami di tingkat KPPS dan PPK, lebih banyak kerelawanan, lebih banyak ke pengabdian. Sehingga kami berharap pihak-pihak peduli terhadap penyelenggara Pemilu ini, sehingga tidak terlalu terforsir," tukasnya