816Agent
816WIN

Selasa, 19 Maret 2019

Otak Pembajakan Mobil Pertamina ke Kantor Jokowi Dibeberkan Polda Sore Ini

Otak Pembajakan Mobil Pertamina ke Kantor Jokowi Dibeberkan Polda Sore IniKepolisian Daerah Metropolitan Jakarta Raya (Polda Metro Jaya) akan merilis penangkapan pelaku kasus pembajakan terhadap dua mobil tangki milik PT. Pertamina, Selasa (19/3/2019), petang ini. Pelaku yang ditangkap lantaran menjadi dalang dua mobil pengangkut BBM yang dibawa para pedemo dari Serikat Pekerja Awak Mobil Tangki (SPAMT) berujuk rasa di depan Istana Negara, Jakarta Pusat, kemarin.
"Iya (pelaku pembajakan mobil tangki Pertamina) sudah ditangkap," ungkap Kabid Humas Polda Metro Jaya, Kombes Pol. Argo Yuwono saat dikonfirmasi, Selasa (19/3/3019).
Namun, Argo tak merinci lebih jauh terkait jumlah pelaku yang telah ditangkap. Dia hanya mengatakan hal tersebut akan dijelaskan secara rinci saat polisi melaksanakan rilis kasus tersebut yang dijadwalkan pada pukul 15.00 WIB
"Untuk lengkapnya nanti saat rilis," tambah Argo.
Sementara itu, berdasarkan data yang berhasil dihimpun diduga ada 10 orang yang ditangkap. Mereka adalah Nuratmo, Rakasiwi, Heri Sugiri, Purwadi, Zakaria, Dewi, Kadmana, Tarigan, Aris, juga Hendrik.
Sebelumnya, Kapolres Metro Jakarta Utara, Kombes Budhi Herdi Susianto menyebut, pembajakan dua mobil tangki milik PT. Pertamina terjadi sekitar pukul 05.00 WIB. Saat dua mobil tersebut selesai isi bahan bakar di SPBU Plumpang, tiba-tiba dihadang oleh orang tak dikenal.
"Kemudian mau ke arah Tangerang. Sebelum masuk tol Ancol, dicegat oleh beberapa orang tidak dikenal," ujarnya saat dikonfirmasi wartawan.

Mengetahui dua mobil tersebut dilarikan menuju kawasan Monas, Jakarta Pusat, Polres Metro Jakarta Utara langsung berkoordinasi dengan Polres Metro Jakarta Pusat. Budhi menyebut pihaknya akan memproses dalang dari aksi pembajakan tersebut.
"Sudah kami identifikasi, tadi langkah kita adalah mengupayakan dengan para pendemo dan Polres Metro Jakarta Pusat untuk bisa melepaskan tangki tersebut. Alhamdulillah jam 11.00 WIB tadi sudah berhasil dipisahkan," jelasnya.