816Agent
816WIN

Jumat, 24 April 2020

Larangan Mudik Berlaku, 1.181 Kendaraan Diputarbalik di Cikampek dan Bitung

Larangan Mudik Berlaku, 1.181 Kendaraan Diputarbalik di Cikampek dan Bitung

Direktorat Lalu Lintas Polda Metro Jaya semalam telah menerapkan atau melakukan penyekatan terhadap kendaraan umum, pribadi, dan juga roda dua guna menegaskan peraturan pemerintah tentang larangan mudik. Alhasil, sebanyak 1.181 kendaraan diputarbalikan di dua pos pantau polisi yang berada di pintu tol.
"Semalam pukul 00.00 WIB sudah dimulai Operasi Ketupat dalam rangka larangan mudik," kata Kabid Humas Polda Metro Jaya, Kombes Pol Yusri Yunus saat dihubungi, di Jakarta, Jumat (24/4).
"Di Jalan tol dilakukan penyekatan di dua titik Bitung dan Cikampek. Sejak pukul 00.00 WIB sampai dengan pukul 05.00 WIB tercatat ada 1.181 kendaraan yang diputarbalikkan," sambung Yusri.
Kata Yusri, hasil itu didapatkan di dua pos yakni di Pintu Gerbang Tol Cikarang Utama dan Bitung.
"Sebanyak 498 kendaraan diputarbalikkan di Bitung dan 683 kendaraan di Cikarang," pungkasnya.

Jokowi Larang Mudik

Sebelumnya, Presiden Jokowi memutuskan melarang seluruh masyarakat untuk mudik. Sebelumnya Mantan Gubernur DKI Jakarta ini sudah mengeluarkan larangan bagi ASN, TNI, dan Polri untuk mudik.
"Pada minggu lalu, saya melarang ASN, TNI, Polri, hari ini rapat hari ini mudik semuanya akan kita larang. Oleh sebab itu, persiapan-persiapan dengan ini kita siapkan," jelas Jokowi saat membuka rapat terbatas terkait arus mudik di Istana Merdeka, Jakarta Pusat, Selasa (21/4).
Keputusan tersebut didapat lantaran hasil data dari Kementerian Perhubungan yang menyatakan ada 68 persen masyarakat berencana tidak mudik. Tetapi masih terdapat 24 persen yang tetap akan mudik.
"Sudah mudik 7 persen, artinya masih ada angka sangat besar 24 persen lagi," jelas Presiden Jokowi.